Assalamualaikum.Wr.Wb .
Betapa kasihanya Beberapa Personil SET14 BAND yang menjadi kuli bangunan . Berikut ulasannya ..
Kerasnya industri musik Indonesia mungkin telah hapal dirasakan oleh personel band SET14. Berangkat dari Lampung, untuk mengadu nasib di Jakarta, impian menjadi idola baru musik Indonesia dibawa mereka. Sayang seribu sayang, impian menjadi rock star itu harus kandas di tengah jalan. Bahkan dua dari personel SET14 harus rela menjadi kuli bangunan untuk mempertahankan hidup di Jakarta.
Ari (gitar) dan Barley (vokal) terpaksa menjadi kuli bangunan setelah band mereka tidak lagi mendapat tawaran manggung.
Keduanya saat ini menghadapi masalah keuangan yang berat, akibat regulasi Ring Back Tone (RBT) yang dihentikan karena banyaknya pengguna ponsel yang merasa dirugikan akibat banyaknya pulsa yang tersedot sendiri.
Ari, salah satu personel SET14 mengatakan bahwa kondisi mereka saat ini bahkan jauh lebih sulit dibanding sebelum mereka berangkat ke Jakarta. Ironisnya, Ari dan Barley ternyata memang seorang buruh bangunan yang mencoba mengubah peruntungan dengan menjadi musisi seperti band lain dari kota mereka yang sudah lebih terkenal duluan, Kangen Band.
Seperti kita ketahui, Kangen Band juga merupakan band yang kebanyakan personilnya merupakan buruh dan kuli bangunan. Bahkan ada personil Kangen Band yang seorang tukang becak dan tukang jual es keliling. Namun berkat kegigihan dan kerja keras mereka mampu mencapai kesuksesan. Kisah Kangen Band yang inspiratif ternyata tidak mampu diikuti jejaknya oleh SET14 Band.
Saat masih eksis sebagai artis, diakui oleh Ari bahwa kehidupan mereka cukup mapan. “Waktu itu penghasilan kami bisa lumayan, bahkan sempat menembus puluhan juta rupiah dari NSP dan RBT. Cukup untuk biaya operasional dan kehidupan, bahkan ada kelebihan sedikit uang.” kenangnya.
Kini setelah label artis sudah hilang dari dirinya, Ari harus bekerja keras banting tulang untuk menyambung hidup. Tidak ada lagi hidup enak seperti yang diterimanya saat menjadi artis.
“Kami ini levelnya hanya kenek (asisten tukang), sehari digaji 40 ribu. Itu pun penghasilannya tidak menentu tiap bulannya. Kerja bangunan itu kan tergantung proyek jadi tidak setiap bulan ada. Bahkan si Barley (vokalis) harus ikut saudaranya ke daerah lain jadi tukang karena istrinya sedang hamil.” ujar Ari menambahkan.
Apa yang bisa kita petik dari kisan ini :
Menjadi artis itu tidak semudah yang dikatakan orang. Hidup merupakan perjuangan yang tidak ada habisnya. Persiapkanlah semuanya. Ketika lagi jaya tetaplah ingat saat susah, ketika susah ingatlah bahwa hidup itu seperti roda yang berputar. Semoga kisah ini dapat menginspirasi sobat anak unsri semua
Jadi artis juga susah , tidak segampang membalikkan tangan ..
referensi : Okezone Anakunsri dan Jakarta Magazine
Assalamualaikum.Wr.Wb .
Ditulis Oleh : Unknown ~ Faris Share
Sobat sedang membaca artikel tentang Beberapa Personil SET14 BAND Menjadi Kuli Bangunan . Oleh Admin, Sobat diperbolehkan mengcopy paste artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya
waah.. nggak nyangka ya.. kehidupan di jakarta memang keras
ReplyDeleteternyata band faforitku ini sempet jd kuli :(
ReplyDeletemakasi info nya gan
NICE :)